Review Pantai Glagah, Secretly Beautiful.
Good afternoon my buddies.
Do you miss me?
Absolutely yes i guess.
Well, Okay you can hit me now!
Ini adalah artikel yang mungkin udah kadaluarsa banget, karena apa? Liburannya kapan publishnya kapan, khaan tahik? Gue merasa gagal sebagai penulis blog travellers deh.
Maafkeun gue yang sok sibuk ini yha gaes, gue harap lo semua ngerti.
Sekitar 2 minggu yang lalu, gue melakukan trip ke pantai yang tepatnya di selatan Kulon Progo, you know what , yo wes prog dude, yo yo yo wasap broh.... Disana ada pantai yang ternyata belum pernah gue samperin, padahal kan deket. Namanya pasti kalian sudah pernah denger, YUP PANTAI GLAGAH. Pantai Glagah ini tepatnya di kabupaten Kulon progo Yogyakarta, you must know about this beach, they have black sands. Pasir hitem, yah emang biasa yha kesannya, seperti pantai-pantai di Bantul sono, kaya Parangtritis atau Pantai Depok. Tapi fellas, Pantai ini punya sesuatu yang beda? Apa itu? Oh bukan bukan, bukan tumbuh benjolan di sekitar dada bukan, ini bukan membahas masalah pubertas yha. #ApasihGue #DitimpukPembaca.
Pantai ini punya PEMECAH OMBAK!
Sebelum kesana gue emang googling dulu, apa sih kelebihan pante Glagah dari Pante-pante yang lain? Ternyata bener, ada pemecah ombak yang awesome banget! Jadi emang lo bakal disuguhin pemandangan luas dan pemecah ombak dibibir pantai. Apalagi lo kesananya dari pagi hari yang masih sepi dan cuma beberapa pengunjung pantai disana. Ketenangan spiritual bakal lo dapetin disana. OMG, gue Mashaallah lebe ya. Tapi bener lho gaes, tenang dan nyaman.
Pertama lo parkirin kendaraan, (kalo lo kesana nya pagi binggo) lo bakal merasakan ketenangan saat melewati Laguna di jalan sebelum ke pantai. Laguna yang tenang dan banyak binggo perahu nelayan warga sekitar. Hmm quite awesome and peaceful.
Nah sesampainya dipantainya, jangan lupa untuk menghemat batre ato minimal bawa power bank lah. Karena setiap lo nginjekin kaki langkah ke langkah, lo pasti mempunyai hasrat untuk ngambil foto untuk pemandangan yang tiada tara. Kek gue, gue bener-bener deh abisin waktu gue cuma buat jepretin apa aja disana. Secara, jiwa instagrammer gue lg bergejolak kan ye...Dan jangan kewatir juga karena sinyal disana sangat OK untuk update ke sosial media kesayangan anda!
Namanya juga ada surga pasti ada neraka. Neraka? Neraka disini artinya beberapa hal yang sangat gue sayangkan. Vandalisme dan sampah dimana-mana, apa itu namanya bukan neraka kecil ? :(
Sedih banget gue lihatnya, entah deh apa motivasi orang -orang yang suka corat coret di pemecah ombah nan putih itu? Dan membuang sampah disekitaran sana. Khan tahik ye.
Yang harusnya kita bisa merasakan ketenangan dan keindahan alam yang menyatu dengan buatan manusia, yang gue maksud disini beton pemecah ombak. Yang harusnya udah sempurna, eh malah ada embel embel coretan nggak jelas dan sampah yang bertebaran. Entah gunung atau pantai semuanya harus dijaga ya gaes. Itu semua punya Tuhan, kita cuma minjem. Kalian mau nggak barang kalian dipinjem dan dirusak? Nah lho...
Okay, Abis capeque main di sekitaran pantai dan berfoto ria. Kita ( Gue sama sahabat gemesh gue ULI dan RISNA) menuju ke Laguna disekitar pantai, ada apa disana? ADA PERAHU. Yes cuma ada perahu-perahu yang sedang parkir di pinggiran. Apa sih bahasanya parkir kalo buat perahu? Tenang dan bersih.
Abis itu kite laper abis deh, tempat makan disana itu banyak tapi kebetulan pilihan kita tertuju pada Pantai jatimalang, yang udah masuk ke kawasan Purworejo, Jawa Tengah. Disana kita bakal makan seafood yang enak sekalee... Tapi sayang waktu itu batre gue abis dan nggak bisa foto makanan yang instagramable dan bikin mouthgasm banget :'(
Okay Gaes, cukup dulu curcolan gue tentang Pantai Glagah. Tempatnya recommended abiz deh kalo lo ga punya waktu mau liburan ketempat jauh.
See you at the next Curcol.
"Bahagia itu sederhana.
Sederhana itu bagian dari pilihan.
Bahagia itu pilihan."
<3
Do you miss me?
Absolutely yes i guess.
Well, Okay you can hit me now!
Ini adalah artikel yang mungkin udah kadaluarsa banget, karena apa? Liburannya kapan publishnya kapan, khaan tahik? Gue merasa gagal sebagai penulis blog travellers deh.
Maafkeun gue yang sok sibuk ini yha gaes, gue harap lo semua ngerti.
Sekitar 2 minggu yang lalu, gue melakukan trip ke pantai yang tepatnya di selatan Kulon Progo, you know what , yo wes prog dude, yo yo yo wasap broh.... Disana ada pantai yang ternyata belum pernah gue samperin, padahal kan deket. Namanya pasti kalian sudah pernah denger, YUP PANTAI GLAGAH. Pantai Glagah ini tepatnya di kabupaten Kulon progo Yogyakarta, you must know about this beach, they have black sands. Pasir hitem, yah emang biasa yha kesannya, seperti pantai-pantai di Bantul sono, kaya Parangtritis atau Pantai Depok. Tapi fellas, Pantai ini punya sesuatu yang beda? Apa itu? Oh bukan bukan, bukan tumbuh benjolan di sekitar dada bukan, ini bukan membahas masalah pubertas yha. #ApasihGue #DitimpukPembaca.
Pantai ini punya PEMECAH OMBAK!
 |
| Seger yha gaes |
Sebelum kesana gue emang googling dulu, apa sih kelebihan pante Glagah dari Pante-pante yang lain? Ternyata bener, ada pemecah ombak yang awesome banget! Jadi emang lo bakal disuguhin pemandangan luas dan pemecah ombak dibibir pantai. Apalagi lo kesananya dari pagi hari yang masih sepi dan cuma beberapa pengunjung pantai disana. Ketenangan spiritual bakal lo dapetin disana. OMG, gue Mashaallah lebe ya. Tapi bener lho gaes, tenang dan nyaman.
Pertama lo parkirin kendaraan, (kalo lo kesana nya pagi binggo) lo bakal merasakan ketenangan saat melewati Laguna di jalan sebelum ke pantai. Laguna yang tenang dan banyak binggo perahu nelayan warga sekitar. Hmm quite awesome and peaceful.
 |
| Follow IG gue yuk @rikaferbena *promosi |
 |
| when the ocean and sky blended |
Nah sesampainya dipantainya, jangan lupa untuk menghemat batre ato minimal bawa power bank lah. Karena setiap lo nginjekin kaki langkah ke langkah, lo pasti mempunyai hasrat untuk ngambil foto untuk pemandangan yang tiada tara. Kek gue, gue bener-bener deh abisin waktu gue cuma buat jepretin apa aja disana. Secara, jiwa instagrammer gue lg bergejolak kan ye...Dan jangan kewatir juga karena sinyal disana sangat OK untuk update ke sosial media kesayangan anda!
 |
| Mendung tak berarti hujan kok :)) |
Namanya juga ada surga pasti ada neraka. Neraka? Neraka disini artinya beberapa hal yang sangat gue sayangkan. Vandalisme dan sampah dimana-mana, apa itu namanya bukan neraka kecil ? :(
Sedih banget gue lihatnya, entah deh apa motivasi orang -orang yang suka corat coret di pemecah ombah nan putih itu? Dan membuang sampah disekitaran sana. Khan tahik ye.
 |
| Masa cantik cantik disampahin (in frame:Risna) |
Yang harusnya kita bisa merasakan ketenangan dan keindahan alam yang menyatu dengan buatan manusia, yang gue maksud disini beton pemecah ombak. Yang harusnya udah sempurna, eh malah ada embel embel coretan nggak jelas dan sampah yang bertebaran. Entah gunung atau pantai semuanya harus dijaga ya gaes. Itu semua punya Tuhan, kita cuma minjem. Kalian mau nggak barang kalian dipinjem dan dirusak? Nah lho...
 |
| :(( |
Okay, Abis capeque main di sekitaran pantai dan berfoto ria. Kita ( Gue sama sahabat gemesh gue ULI dan RISNA) menuju ke Laguna disekitar pantai, ada apa disana? ADA PERAHU. Yes cuma ada perahu-perahu yang sedang parkir di pinggiran. Apa sih bahasanya parkir kalo buat perahu? Tenang dan bersih.
 |
| Kalimantan? Bukan, Yojo kok :)) |
 |
| Instagramable Secret Place |
Abis itu kite laper abis deh, tempat makan disana itu banyak tapi kebetulan pilihan kita tertuju pada Pantai jatimalang, yang udah masuk ke kawasan Purworejo, Jawa Tengah. Disana kita bakal makan seafood yang enak sekalee... Tapi sayang waktu itu batre gue abis dan nggak bisa foto makanan yang instagramable dan bikin mouthgasm banget :'(
 |
| Gue fotoin entry masuknya aja yha :") |
 |
| Foto kekinian (Re:Alay) |
Okay Gaes, cukup dulu curcolan gue tentang Pantai Glagah. Tempatnya recommended abiz deh kalo lo ga punya waktu mau liburan ketempat jauh.
See you at the next Curcol.
"Bahagia itu sederhana.
Sederhana itu bagian dari pilihan.
Bahagia itu pilihan."
<3
Komentar